Sabtu, 25 Oktober 2014

PENGERTIAN, CIRI - CIRI, DAN MACAM PANTUN.

01.30 Posted by Riski Dwitiyan No comments


PENGERTIAN, CIRI - CIRI DAN MACAM - MACAM PANTUN
Oleh : Riski Dwitiyan


Pantun adalah puisi lama yang dilisankan dan biasanya dilagukan. Pantun biasanya mempunyai ciri yang sangat menonjol yaitu :

• Setiap bait mempunyai 4 baris.
• Baris 1 dan 2 disebut sampiran, baris 3 dan 4 disebut isi.
• Setiap baris mempunyai 8 sampai 12 suku kata.
• Bersajak a-b-a-b.

Berdasarkan jumlah barisnya, bukan hanya 4 baris pantun dapat dibagi menjadi 3, yaitu :


  1. 。 Pantun kilat atau karmina. Pantun yang hanya mempunyai 2 baris.
  2. 。2. Talibun. Pantun yang jumlah barisnya genap. Bisa empat, enam, delapan, dan seterusnya. Bersajak a-b-c-a-b-c atau a-b-c-d-a-b-c-d, dan seterusnya.
  3. Pantun Berkait. Terdiri dari beberapa bait yang sambung - menyambung. Baris 2 dan 4 setiap baitnya menjadi baris 1 dan 3. Berikut adalah contoh dari pantun kilat, talibun, dan pantun berkait.

1. Pantun Kilat ( Karmina ).

Gelas pecah jatuh kebawah,

Salah saya maafkanlah.



2. Talibun Enam Larik.

Mencari padi tanya petani,

Petani jawab padi menguning,

Padi di panen beraspun dapat.


Marilah berdiri dan berlari,

Hilang sudah suasana hening,

Pasti hidup lebih bermanfaat.



3. Pantun Berkait ( Seloka ).

Dibawah bukit ada pohon duku,

Berdiri tegak daunnya menelentang.

Budi yang buruk itulah kamu,

Di suruh orang tua palah menentang.



Berdiri tegak daunnya menelentang,

Dibuat rumah oleh perkutut.

Disuruh orang tua palah menentang,

Di teladani itu tak patut.



Bunga mawar warnanya merah,

Bisa di petik dipohonnya.

Jangan suka marah - marah,

Marah itu tak ada gunanya.



Bisa dipetik dipohonya,

Pohonnya kecil dan berduri.

Marah itu tak ada gunannya,

Akan merugikan diri sendiri.



Itulah Pengertian, Ciri - ciri dan beberapa Jenis pantun yang dapat saya buat, semoga bermanfaat.




0 komentar:

Posting Komentar